Bulan Ramadan tidak hanya penuh berkah bagi umat Islam yang menjalankannya, tetapi juga bisa menjadi rahmat bagi pelaku usaha di sektor telekomunikasi.
Pasalnya apalagi kalau bukan berubahnya pola konsumsi pelanggan terhadap jasa telekomunikasi yang cenderung lebih konsumtif selama bulan Ramadan.
Inilah yang membuat bulan Ramadan selalu dijadikan sebagai lumbung keuntungan oleh operator dalam siklus tahunan pendapatan perseroan. Biasanya bulan Ramadan berkontribusi hingga 30 persen dari pendapatan satu tahun sebuah operator telekomunikasi.
Setelah bulan Ramadan, masa-masa indah bagi operator adalah Natal dan Tahun Baru yang menyumbang 20 persen bagi total pendapatan, serta liburan sekolah 15 persen, sisanya operator berharap dari hari-hari biasa.
Jasa yang diminati oleh pelanggan selama Ramadan adalah SMS dan suara. Namun, seiring hype jejaring sosial belakangan ini, maka kemungkinan layanan data akan bersinar.
Berdasarkan catatan, pada tahun lalu SMS masih menjadi andalan untuk mengeruk keuntungan.
Indosat mulai dari dua hari menjelang Lebaran hingga H+1 pada tahun lalu dengan 32 juta pelanggan yang dimilikinya 214 juta SMS. Berikutnya pada H-1 terdapat sekitar 314 juta SMS, saat Lebaran terkirim 312 juta SMS, dan pada H+1 terdapat 225,3 juta SMS.
Sementara XL yang pada Lebaran 2008 memiliki 22,9 juta pelanggan pada hari H-1 dan Lebaran berhasil mengirimkan total lebih dari 200 juta SMS, serta Bakrie Telecom mengirimkan 54 juta SMS.
Sedangkan Telkomsel mengklaim sebanyak 58 juta pelanggannya mengirimkan 500 juta SMS dan Telkom melayani mengirim 189 juta SMS saat hari Lebaran.
Jika dihitung dengan mengambil tarif rata-rata SMS dari biaya interkoneksi yang ditawarkan berbagai operator maka tercatat Indosat dari jasa SMS berhasil meraih keuntungan sekitar 147 miliar rupiah, sementara XL mendapatkan pendapatan selama dua hari dari jasa SMS sebesar 27,6 miliar rupiah.
Berikutnya, hanya dalam waktu satu hari Bakrie Telecom berhasil meraup 7,452 miliar rupiah), Telkomsel (69 miliar rupiah), dan Telkom (26,08 miliar rupiah) hanya dari jasa SMS.
Manfaatkan Momentum
VP Direct Sales XL Junaedy Hermawanto mengakui, operator memanfaatkan momentum Ramadan untuk berjualan dalam meningkatkan pendapatan.
”Biasanya di bulan Ramadan itu ada peningkatan penjualan kartu perdana dan voucer, masing-masing sebesar 14 hingga 15 persen,” katanya kepada Koran Jakarta, belum lama ini.
Presiden Direktur XL Hasnul Suhaimi menambahkan, selama bulan Ramadan memang ditawarkan kartu perdana seasonal yang kental dengan aroma Islam yaitu Ramadan Rame.
“Tetapi kami tidak lagi menggunakan strategi menggeber penjualan kartu perdana yang berujung mendapatkan pelanggan tidak produktif. Kami sekarang mencari pelanggan produktif, karena itu bonus tidak diperbanyak agar harga kartu perdana tidak dibanting oleh dealer,” katanya.
Hasnul menyakini, langkah tersebut akan mendapatkan hasil postif berupa pertumbuhan pendapatan dobel digit pada akhir tahun nanti mengingat jumlag Revenue Generator Subscriber (RGS) akan meningkat.
RGS adalah pelanggan yang dihitung benar-benar aktif menggunakan jasa satu operator. “Sekarang RGS XL mencapai 21 persen dari sekitar 25 juta pelanggan,” katanya.
Division Head Core Product and Branding Smart Telecom Ruby Hermanto mengatakan, bagi operator yang memiliki jumlah pelanggan kecil Ramadan bisa dijadikan ajang untuk berjualan secara agresif.
”Sekarang ada tren memberikan parsel berupa ponsel. Karena itu banyak pemain CDMA menjual ponsel bundling dengan harga murah agar dijadikan pilihan untuk dijadikan parsel,” katanya.
Ruby mengakui, jika dilihat dari jumlah pelanggan yang ada di oeprator kecil maka momentum Ramadan bisa mendongkrak pertumbuhan hingga puluhan persen. ”Maklum saja, pelanggan dari tidak ada jadi ada, tentu besar kesannya,” katanya.
Pada kesempatan lain, Deputy VP Product Marketing Telkomsel Mark Chambers
mengatakan, momentum Ramadan lebih digunakan oleh perseroan untuk menjaga citra dari perusahaan. “Ramadan dan Lebaran itu lebih berbicara kualitas layanan. Telkomsel sudah memiliki 72 juta pelanggan, bisa bayangkan bagaimana lonjakan trafiknya di hari lebaran. Karena itu kami fokus pada kualitas layanan,” katanya.
Sementara Chief Marketing Officer Indosat Guntur S Siboro mengaku tidak begitu optimistis dengan kontribusi Ramadan nantinya bagi pendapatan operator.
“Kuartal ketiga ini sangat tergantung dengan kondisi makro ekonomi pada saat Ramadan. Kalau situasi ekonomi tidak baik maka extra income waktu Ramadhan (THR) akan lebih rendah akibat banyak orang yang sedang tidak bekerja,” katanya.
Guntur mengungkapkan, pada Ramadan dua tahun lalu pengeluaran masyarakat meningkat 40 hingga 50 persen untuk konsumsi telekomunikasi dibandingkan bulan biasa. Namun, pada tahun lalu pengeluaran hanya naik 10 hingga 20 persen.
“Kalau melihat kondisi ekonomi saat ini banyak analis yang memperkirakan pengeluaran untuk Ramadan ini hanyalah single digit,” katanya.
Secara terpisah, Praktisi telematika Bayu Samudiyo mengakui, momentum Ramadan memang signifikan menaikkan penjualan. ‘dari tahun ke tahun memang begitu. Tetapi dari sisi pendapatan tidak akan setinggi tahun lalu karena sudah terlalu banyak promosi yang mengikis pendapatan,” katanya.
Promo yang dimaksud adalah SMS murah unlimited dengan satu harga sepuasnya, paket murah bicara on net, dan bundling SMS atau suara.
Bayu memperkirakan, operator yang akan berpesta selama bulan Ramadan tetaplah lima besar dengan jumlah pelanggan terbanyak.”Telkomsel tetap memimpin nantinya. Sedangkan operator kecil akan menikmati pendapatan jika berani menawarkan tarif promosi lintas operator,” katanya.
Menurut Bayu, strategi membanting harga untuk lintas operator tersebut ampuh mengakuisisi pelanggan baru karena masyarakat mulai jeli memilih operator dengan tarif murah menjelang Lebaran. “Trennya kan memberikan ucapan selamat ke kerabat. Nah, kerabatnya itu pasti menggunakan incumben,” katanya.[dni]
Program Pemasaran Menyambut Ramadan
NO |
Operator |
Program |
1
2
3
4
5
6
7
8 |
Telkomsel
Indosat
XL
TelkomFlexi
Bakrie Telecom
Axis
Mobile-8
Smart Telecom |
Telkomsel Siaga
Bundling Ponsel Nexian Hikmah
iPhone 3G Ramadan
Mudah Mudik Indosat
Ramadan Rame
Festival Gadget Rame
Paket 500 SMS
Hape Flexi Muslim
Esia Hidayah
Axis Berkah Ramadan
Food for Work
Ramadan Mobile-8
Ramadan Smart |
Diolah dari berbagai sumber
Agustus 26, 2009
Kategori: Uncategorized . . Penulis: doniismanto . Comments: Tinggalkan komentar