Jakarta—Dua operator seluler berbeda teknologi (Smart Telecom dan Telkomsel) belum lama ini mengembangkan jaringannya di dua area yang berbeda.
Smart Telecom yang mengusung teknologi Code Division Multiple Access (CDMA) menghadirkan teknologinya di Mataram, sementara Telkomsel yang mengandalkan teknologi GSM hadir di Desa Mesigit, Kecamatan Lais, Kabupaten Bengkulu Utara.
”Smart hingga akir tahun ini telah ahdir di di Pulau Jawa, Bali ,Medan, Palembang, Bandar Lampung, dan Aceh. Minggu lalu kami mengahdirkan layanan di Mataram,” ungkap Div. Head Core Product and Branding Smart Telecom Ruby Hermanto di Jakarta, akhir pekan lalu.
Dijelaskannya, Smart hadir di Mataram dengan layanan pascabayar, prabayar, dan akses internet. ”Kehebatan yang kami hadirkan mulai dari kualitas suara, fitur layanan, sampai dengan bicara gratis setahun penuh telah kami siapkan untuk masyarakat Mataram,” katanya.
Sementara GM Sales & Customer Service Telkomsel Regional Sumbagsel I Ketut Susila Dharma mengatakan, menggelar jaringan di Desa Mesigit sebagai bagian dari tender Universal Service Obligation (USO) yang dimenangkan oleh perseroan.
Dijelaskannya, di Desa Mesigit Telkomsel akan menghadirkan layanan Pusat Layanan Telekomunikasi dan Informasi Pedesaan (Pusyantip), Portal Lumbung Desa, serta Desa Pintar yang dilengkapi komputer dan layanan internet.
“Kemenangan di program USO yang diamanahkan pemerintah untuk menggelar jaringan di 24.056 desa membuat Telkomsel akan menjangkau hampir 100 persen wilayah populasi Indonesia,” katanya.[dni]
Tinggalkan komentar
Belum ada komentar.
Tinggalkan Balasan